Mencuci dan merawat baju bayi memang tidak bisa disamakan dengan pakaian orang dewasa. Kulit bayi yang cenderung lebih sensitif tentu memerlukan perhatian ekstra. Kesalahan yang dilakukan bisa berdampak buruk, termasuk memicu munculnya alergi dan iritasi pada bayi. Inilah alasan kenapa perlu selektif dalam memilih deterjen baju bayi.
Memang, saat ini, ada cukup banyak produk deterjen khusus untuk baju bayi yang ada di pasaran. Adanya banyak produk yang tersedia secara tidak langsung memang akan memudahkan Anda untuk memilih mana produk terbaik dan cocok untuk digunakan. Hanya saja, Anda tetap harus selektif agar tidak salah pilih.
Nah, ada beberapa tips mudah memilih deterjen baju bayi yang tepat demi perawatan baju bayi yang lebih optimal dan bebas resiko iritasi. Simak ulasan selanjutnya!
Mengapa Pemilihan Deterjen Baju Bayi Harus Hati-Hati

Seperti disinggung sebelumnya, meskipun ada banyak produk deterjen untuk baju bayi, Anda harus selektif untuk mendapatkan produk terbaik. Kulit bayi yang lebih tipis dan sensitif dibandingkan dengan kulit orang dewasa adalah salah satu alasan kenapa Anda perlu hati-hati dalam memilih deterjen yang akan digunakan.
Kesalahan dalam memakai deterjen tersebut bisa menimbulkan dampak pada kulit bayi, seperti ruam merah hingga gatal. Masalah kulit ini tentu tidak bisa dianggap remeh karena bayi nantinya bisa rewel dan kenyamanannya terganggu.
Jika diteliti, sebenarnya ada cukup banyak deterjen di pasaran yang mengandung pewangi serta pemutih yang sebenarnya kurang ramah untuk kulit bayi. Kandungan kimia tersebut bisa saja meninggalkan residu pada baju bayi yang akan meningkatkan resiko alergi atau gangguan kulit lainnya.
Di sisi lain, pemilihan deterjen harus tepat untuk mendapatkan manfaat yang optimal. Noda yang menempel pada baju perlu kandungan deterjen khusus agar noda tersebut bisa hilang secara optimal dan baju yang tadinya kotor akan bersih kembali.
Cara Memilih Deterjen Baju Bayi yang Tepat dan Aman

Agar tidak salah memilih produk deterjen baju bayi, ada beberapa tips mendasar yang perlu Anda ketahui. Beberapa tips yang dimaksud di antaranya:
1. Baca Komposisi dengan Teliti
Saat hendak membeli produk deterjen baju bayi, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah membaca komposisi produk tersebut. Terkait komposisi, fokus untuk mencari informasi tentang pewangi, pemutih dan enzim yang digunakan.
Anda perlu tahu bahwa pewangi atau pewarna sintetis serta pemutih optik yang digunakan dalam produk deterjen bayi tersebut dapat memicu terjadinya iritasi pada kulit bayi yang sensitif. Enzim pencerah yang kuat juga bisa memicu terjadinya ruam. Oleh karenanya, hindari memilih produk deterjen bayi yang memiliki kandungan tersebut.
Memilih produk deterjen bayi dengan kata fragrance-free atau unscented bisa menjadi opsi. Keterangan tersebut setidaknya menandakan bahwa deterjen tersebut tidak memiliki kandungan kimia berlebihan.
2. Pilih Produk dengan Label ‘Hypoallergenic’
Selain melihat komposisi deterjen baju bayi secara teliti, ada baiknya jika Anda memilih produk deterjen dengan label hypoallergenic. Label ini secara umum menunjukkan bahwa produk deterjen yang hendak Anda pilih dirancang khusus untuk kulit yang lebih sensitif.
Sekilas, label tersebut memberikan kesan aman pada deterjen yang hendak dipilih. Hanya saja, Anda tetap perlu selektif karena setiap bayi memiliki sensitivitas yang berbeda-beda.
Oleh karenanya, terkait label ini, ada baiknya jika Anda memilih produk deterjen yang menyertakan klaim dermatologically tested dari pihak yang terpercaya. Serta, cek pula apakah produk tersebut memiliki sertifikasi seperti adanya label BPOM atau tidak.
3. Mempertimbangkan Tekstur
Terkait produk deterjen baju bayi, tidak ada salahnya jika Anda juga mempertimbangkan tekstur deterjen tersebut. Umumnya, deterjen cair cenderung lebih mudah larut serta hanya meninggalkan sedikit residu pada serat kain. Inilah alasan kenapa deterjen cair cenderung lebih direkomendasikan untuk digunakan pada pakaian bayi.
Hanya saja, bukan berarti deterjen bubuk adalah pilihan buruk. Deterjen bubuk bisa dijadikan opsi lain, terutama untuk membersihkan baju bayi dengan noda yang membandel. Namun, saat menggunakan deterjen bubuk, pastikan jika Anda melarutkan deterjen tersebut dengan optimal agar tidak ada sisa deterjen yang menempel di baju bayi.
4. Perhatikan Konsentrasi dan Dosis Pakai
Hal lain yang juga sebaiknya dipertimbangkan saat memilih deterjen baju bayi adalah konsentrasi deterjen dan juga dosis pakai. Konsentrasi deterjen mempengaruhi seberapa banyak deterjen yang digunakan per cucian.
Anda mungkin berpikir bahwa menggunakan lebih banyak deterjen akan membersihkan baju dengan lebih optimal. Sekilas, pendapat tersebut tampak benar. Tetapi, Anda perlu mawas diri bahwa penggunaan deterjen yang berlebihan akan meningkatkan sisa residu pada baju yang justru berbahaya bagi kulit bayi.
Oleh karenanya, pastikan jika Anda memilih deterjen dengan konsentrasi yang cukup tinggi. Dengan demikian, Anda nantinya bisa menggunakan deterjen yang tidak terlalu banyak saat mencuci baju bayi.
Nah, beberapa poin di atas adalah tips mudah memilih produk deterjen untuk baju bayi. Sebagai tambahan, ada baiknya jika Anda melakukan uji coba terlebih dahulu untuk memastikan tidak adanya dampak negatif pada bayi terkait penggunaan deterjen tersebut.
Perawatan Baju Bayi Optimal di MOS Laundry

Jika Anda merasa khawatir salah memilih deterjen baju bayi atau baju bayi yang Anda miliki terbuat dari bahan khusus sehingga memerlukan perawatan yang berbeda, MOS Laundry siap membantu.
Dengan peralatan yang modern dan deterjen khusus, kami siap membantu Anda mencuci baju bayi dengan optimal dan aman. Tak hanya itu, kami juga menyediakan layanan cuci stroller Jogja untuk membersihkan stroller bayi yang maksimal.Selain itu, dengan layanan laundry express Jogja, Anda tidak perlu menunggu pengerjaan terlalu lama. Baju bayi pun sudah bersih dan harum dengan lebih cepat!