Ayah Bunda, bouncer bayi sering jadi tempat favorit si kecil bermain, tidur singkat, atau sekadar duduk saat kita sedang sibuk. Karena barang ini selalu dekat dengan kulit dan mulut bayi, penting sekali memperhatikan kebersihan bouncer. Memahami cara mencuci bouncer bayi dengan benar bukan sekadar kebersihan tapi juga kesehatan.
Dengan mencuci bouncer secara tepat, dapat mengurangi kuman, mencegah pertumbuhan jamur yang dapat memicu berbagai penyakit kulit, serta dapat meminimalisir risiko penyakit berbahaya lain. Manfaat lain dengan rutin mencuci bouncer adalah untuk menjaga bahan bouncer supaya tidak cepat rusak.
Jadi, mari kita bahas langkah-langkah praktis yang mudah diikuti berikut ini. Simak sampai akhir, ya!
Persiapan Sebelum Mencuci Bouncer Bayi
Sebelum mulai, keluarkan semua mainan gantung, kain pelapis yang bisa dilepas, dan aksesori lain. Periksa label perawatan pada bouncer, pabrikan biasanya mencantumkan petunjuk penting seperti boleh/tidaknya menggunakan mesin cuci, suhu air yang dianjurkan, dan larangan pemutih.
Pisahkan bagian yang terbuat dari kain dengan rangka plastik atau logam. Jika bouncer memiliki bantalan busa yang tidak boleh basah, siapkan kain lembap dan sabun lembut untuk pembersihan area tersebut dengan cara mengelap saja. Jangan lupa untuk segera dibersihkan kembali menggunakan kain kering dan hair dryer.
Sediakan sabun yang lembut atau deterjen khusus bayi, sikat bulu halus atau kain microfiber, serta ember atau baskom untuk mencuci tangan. Jika area kotor cukup parah (misalnya tumpahan makanan atau muntah), bersihkan dulu kotoran dengan tisu atau kain, lalu baru lanjutkan proses pencucian.
Dengan langkah sederhana ini akan memudahkan proses mencuci bouncer bayi dan mengurangi risiko noda membandel.
Langkah-Langkah Aman Mencuci Bouncer Bayi
Ada beberapa langkah yang bisa Ayah Bunda ikuti untuk mencuci bouncer bayi, diantaranya :
1. Lepas dan Cuci Cover yang Bisa Dilepas
Banyak bouncer modern menyediakan cover kain yang dapat dilepas. Jika boleh dicuci, cuci cover tersebut terpisah menggunakan detergen lembut. Bila label menganjurkan cuci tangan, rendam sebentar, gosok lembut pada bagian bernoda, lalu bilas hingga sabun hilang.
Hindari pemutih dan pengering suhu tinggi jika label melarangnya. Setelah dicuci, keringkan di tempat teduh dengan sirkulasi udara baik agar kain tidak cepat pudar atau menyusut.
2. Membersihkan Rangka dan Bagian Non-Kain
Rangka, sabuk pengaman, dan bagian plastik atau logam cukup dibersihkan dengan kain basah dan sabun ringan. Gunakan sikat gigi bekas untuk menjangkau celah-celah kecil. Pastikan semua residu sabun hilang dengan lap bersih dan air.
Untuk bagian pengunci atau engsel, Anda bisa melakukan pengecekan kotoran, jika ada bersihkan dengan cotton bud atau lap kecil. Jangan rendam bagian mekanik dalam air karena bisa merusak kinerjanya.
3. Cuci Sabuk Pengaman Secara Terpisah
Sabuk pengaman penting untuk keselamatan, tetapi jangan masukkan sabuk ke mesin pengering panas karena bisa melemahkan seratnya. Cuci dengan tangan menggunakan sabun lembut, bilas sampai bersih, dan jemur datar di tempat teduh.
Pastikan sabuk benar-benar kering sebelum digunakan lagi. Sehingga bayi tetap merasa nyaman serta tidak berisiko menjadi sarang pertumbuhan jamur.
4. Atasi Noda Membandel dengan Cara Lembut
Untuk noda yang sulit hilang, gunakan campuran air hangat dan sedikit deterjen bayi, oleskan dengan kain, dan diamkan beberapa menit sebelum digosok perlahan. Hindari penggunaan cairan beralkohol atau pemutih keras.
Cairan tersebut dapat meninggalkan residu yang berisiko bagi kulit bayi. Pada beberapa jenis kain, alkohol dan pemutih juga dapat merusak serta kain yang menjadikan bouncer cepat rusak.
5. Periksa dan Keringkan dengan Benar
Setelah semua bagian bersih, keringkan cover kain di tempat teduh dan rangka di area yang berventilasi baik. Pastikan tidak ada bagian lembap yang bisa menyebabkan jamur tumbuh. Baru setelah semua kering, pasang kembali komponen bouncer.
Lakukan pengecekan fungsi sebelum menaruh bayi kembali. Anda bisa menggunakan benda dengan berat setara BB bayi di atas bouncer terlebih dahulu. Jika tidak ada kendala fungsi, baru bouncer bisa digunakan seperti sedia kala.
Hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Mencuci
Setelah proses mencuci bouncer bayi, periksa semua pengait, jahitan, dan mekanisme pegas atau ayun jika ada. Pastikan tidak ada bagian yang longgar atau retak. Jika menemukan kerusakan pada pengait atau frame, sebaiknya jangan digunakan sampai diperbaiki atau diganti , keselamatan tetap nomor satu.
Selain itu, jadwalkan pembersihan rutin: bersihkan noda segera setelah terjadi, dan lakukan pembersihan menyeluruh setiap beberapa minggu atau sesuai frekuensi pemakaian. Kebiasaan kecil ini membantu memperpanjang masa pemakaian bouncer dan menjaga kenyamanan bayi.
Mencuci bouncer bayi yang benar bukan pekerjaan sulit, tetapi butuh perhatian dan langkah yang teliti. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, seperti mencopot cover, memeriksa label, membersihkan bagian non-kain dengan hati-hati, dan memastikan pengeringan sempurna, maka bouncer anak akan tetap bersih, nyaman, dan awet.
Tapi jika Anda tidak memiliki banyak waktu, jangan ragu untuk memanfaatkan layanan profesional yang juga sering menawarkan layanan serupa untuk perlengkapan anak lain, termasuk cuci stroller Jogja dan box bayi bisa dijadikan opsi.
Jasa Laundry Profesional, Solusi Praktis Mencuci Bouncer Bayi
Jika Anda sibuk atau bouncer sangat besar dan sulit dicuci di rumah, pertimbangkan untuk menggunakan jasa profesional. Ya, di beberapa kota seperti Jogja, layanan cuci khusus perlengkapan bayi sudah tersedia.
Layanan laundry express Jogja seperti MOS Laundry Express menerima perlengkapan bayi besar, dengan penggunaan deterjen dan produk pembersih yang aman bagi bayi. Teknik pembersihan pun dilakukan sesuai dengan bahan produk, sehingga tidak berisiko merusak atau mengurangi masa pakai produk.
Beberapa contoh layanan yang tersedia yaitu paket cuci stroller dan box bayi. Ya, alih-alih mencuci box bayi dengan ukuran besar di rumah, Anda bisa langsung menghubungi MOS Laundry Express dan dapatkan layanan terbaiknya.
